Siapa yang tidak kenal Kartini, Beliau adalah seorang tokoh Jawa dan Pahlawan Nasional Indonesia. Kartini adalah seorang pejuang kemerdekaan dan kedudukan kaumnya, pada saat itu terutama wanita Jawa. Kelahirannya pada tanggal 21 April 1879 diperingati sebagai hari perjuangan kaum wanita dan kesetaraan gender. Melalui perayaan ini, kita menghargai kontribusi besar Kartini dalam membuka jalan bagi kemajuan perempuan di Indonesia.
Dalam Memperingati Hari Kartini, BRI melalui program Growpreneur menginisiasi kegiatan forum group discussion dengan tema “Jejak Kartini Wirausaha” yang diadakan di BRI Co-working Space, SMESCO, Jakarta Pusat. BRI Growpreneur mengundang para pengusaha wanita untuk memberikan kisah perjalanannya dalam membangun usaha dan berkarir.
Turut Hadir Founder dari Telulas.Craft yaitu Muliana yang menyampaikan kisah dan perjuangannya dalam membangun brand Telulas.Craft. Sebagai seorang wanita yang menjalani 3 peran sekaligus yaitu menjadi seorang ibu, istri sekaligus pendiri sebuah brand adalah sebuah perjalanan yang tidak mudah, perlu ketekunan serta kedisiplinan agar dapat membagi waktu antara keluarga dan usahanya.
Telulas.Craft yang dibangunnya sejak tahun 2017 sebenarnya telah dirintis sejak di bangku SMA, tahap demi tahap dilalui mulai dari memproduksi bros, gantungan kunci yang dijualnya sendiri kepada teman temannya. Usahanya pun terus berkembang setelah berkeluarga. Dukungan keluarga tidak lepas dari kesuksesan Muliana, ia bersama suaminya perlahan menerima orderan souvenir, maklon tas rajut dan sampai saat ini telah sukses bekerja sama dengan beberapa brand fashion nasional seperti NagitaSlavina.co, Aleza Label, dan bekerjasama dengan brand export sekelas The Sak
Sebagai Womenpreneur, wanita perlu memiliki kegigihan untuk berkarya, memberikan manfaat kepada sesama, dan juga kecakapan untuk melihat peluang. Seperti halnya Muliana yang yakin bahwa usaha padat karya seperti produk rajutan pasti diminati pasar bahkan skala luar negeri. Berwirausaha membuat dirinya dapat mengeksplor gagasan dan ide, serta dapat menularkan kesuksesan kepada wanita lain sehingga lebih produktif.
Jakarta, 29 April 2024